Pandangan Tentang TNI Dan Polri
Pertanyaan:
بــسم اللّٰـه
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
Bagaimana pandangan Ustadz tentang TNI atau Polri ?
Dari Akhtar Farzan Wijaya ( Group MS-I 11 )
Jawab:
بــسم اللّٰـه
وعليكم السلام ورحمة الله وبركاته
Kami telah di tanya oleh tiga orang tentang hal ini, bagaimana pandang saya tentang TNI dan Polri.
1) Dari seorang bapak di jajaran TNI.
2) Dari jama'ah kajian di Sidoarjo.
3) Dari seorang anak muda yang terlihat membantah dan terpapar ideologi Khawarij saat ada demo yang melibatkan tujuh juta manusia di Indonesia.
Maka kami jawab, kami beberapa kali mengisi kajian kedinasan di TNI, kami berada di komunitas Kombatpol, dan kami juga mengisi kajian di komunitas ibu-ibu istri TNI.
Bila yang di tanyakan, apa boleh mendaftar untuk masukan jajaran TNI dan Polri ?
Kami jawab, boleh dan halal, ia pekerjaan yang sama dengan PNS lainnya, bila ia bekerja profesional dan di niatkan untuk menjaga kaum muslimin dan ketenangan mereka, apalagi bila mereka mengusahakan kajian-kajian untuk mewarnai kerohanian keislaman di kedinasannya, tentu ini hal yang positif.
Kami temui beberapa orang TNI yang bisa berbahasa Arab cukup mahir, karena mereka ikut kelas bahasa Arab di kesatuannya.
Namun, bila pertanyaan ini mengarah pada surah Al-Qasas ayat 8, dengan pemahaman yang di selewengkan:
اِنَّ فِرْعَوْنَ وَهَا مٰنَ وَجُنُوْدَهُمَا كَا نُوْا خٰطِــئِيْنَ
"Sesungguhnya Fir'aun, Haman, dan tentara mereka berdua adalah kelompok yang berdosa".
Kemudian ayat ini di gunakan untuk menghantam pemerintah Indonesia dengan mengatakan Indonesia adalah negeri thaghut, baik pemimpin dan tentaranya, pemahaman semacam ini berbahaya, dan ini adalah bibit-bibit Khawarij.
Kita sudah membahas hal ini di kitab-kitab aqidah kita, dan tidak jemu mengingatkan bahwa Indonesia adalah negeri kaum Islam, dan menuduhnya dengan sebutan negeri yang bukan Islam, sama saja mengatakan negeri ini negeri kafir, Allahu Mustaan. Maka kami katakan *ldusta, telah keluar dari kebenaran, serta tuduhan tanpa ilmu dan keluar dari bimbingan Ulama, bila sampai ada kesimpulan semacam itu.
Terkait kezaliman penguasa kita tidak menutup mata, namun kita telah di ajari bagaimana bermuamalah dengan kezaliman penguasa dengan bimbingan syar'i dan tidak melampaui batas. Dan silahkan kembali periksa tulisan tulisan kami selama ini.
والله تعالى أعلمُ بالـصـواب
Dijawab Oleh Ustadz Abu Abdurrahman bin Muhammad Suud al Atsary حفظه الله تعالى
🔰 Manhaj_salaf1
•┈┈•••○○❁🌻💠🌻❁○○•••┈┈•
Mau dapat Ilmu ?
Mari bergabung bersama GROUP MANHAJ SALAF
📮 Telegram: http://t.me/Manhaj_salaf1
🎥 Youtube: http://youtube.com/ittibarasul1
📱 Group WhatsApp: wa.me/62895383230460
📧 Twitter: http://twitter.com/ittibarasul1
🌐 Web: dakwahmanhajsalaf.com
📷 Instagram: http://Instagram.com/ittibarasul1
🇫 Facebook: http://fb.me/ittibarasul1
Share, yuk! Semoga saudara² kita mendapatkan faidah ilmu dari yang anda bagikan dan menjadi pembuka amal² kebaikan bagi anda yang telah menunjukkan kebaikan. آمِينَ.
Posting Komentar untuk "Pandangan Tentang TNI Dan Polri"
Berkomentarlah dengan bijak