Sekiranya Orang Mati Bisa Berbicara Padamu, Engkau Akan Tahu Harapan Mereka

Oleh Ustadz Abu Abd rahman bin Muhammad Suud Al Atsary hafidzhahullah

Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman mengabarkan kondisi orang-orang yang mati:

حتى إذا جاء أحدهم الموت قال رب إرجعون . لعلى أعمل صالحاً فيما تركت ، كلا ، إنها كلمة هو قائلها ، و من و ورائهم برزخ إلى يوم يبعثون

"Sampai datang saat-saat kematian salah seorang di antara mereka, ia berkata: Ya Rabb kembalikan aku ke dunia, agar aku dapat beramal baik yang telah ku tinggalkan. Tidak, omongan itu hanya omongan kosong, dan di belakang mereka barzakh sampai hari kebangkitan". (QS. Al-Muminun: 99-100).

Syaikh Abdurrahman bin Nasir bin Abdillah As Sady rahimahullah menjelaskan:

يخبر (الله) تعلى عن حال من حضره الموت ،
من المفرطين الظالمين ، إنه يندم في تلك الحال إذا رأى مآله ، و شاهد قبح اعماله ، فيطلب الرجعه إلى الدنيا ، لا للتمتع بلذاتها ، و اقتطاف شهواتها ،

"Allah Ta'ala mengabarkan keadaan orang yang kedatangan kematian, dari kalangan orang-orang yang melalaikan (kewajiban) lagi dzalim, bahwa ia merasa menyesal akan keadaan dirinya (dengan segala kelalaian dan kedzaliman) saat melihat kesudahan tempatnya, dan menyaksikan jeleknya amalnya, maka ia menempuh/mencari sebab-sebab untuk bisa kembali ke dunia, tujuannya saat ini bukan untuk bernikmat-nikmat lagi dengan kelezatan (dunia) atau memperturutkan hawa nafsunya.

و إنما ذلك يقول "لعلى أعمل صالحاً فيما تركت" من العمل و فرطت في جنب الله.

Namun, ia (orang dzalim ini) berkata: Wahai Rabbku, kembalikan aku ke dunia agar aku dapat beramal baik yang telah ku tinggalkan, yakni amal (baik) yang ku tinggalkan disisi Allah (saat di dunia).

"كلا" أي : لا رجعة له و لا إمهال ، قد قضى الله أنهم اليها لا يرجعون ، "انها" أي: مقالته ألتي تمنى فيها إلى الدنيا ،

Tidak, yakni tidak ada lagi kesempatan kembali untuknya demikian juga tidak ada lagi penundaan waktu, telah diputuskan Allah atasnya bahwa ia tidak lagi bisa kembali. Sesungguhnya itu, yakni ucapannya yang berisi harapan kembali ke dunia.

"كلمة هو قائلها" أي : مجرد قول باللسان ، لا يفيد صاحبه إلا الحسرة و الندم ، و هو أيضاً غير صادق في ذلك ، فإنه لو رد لعاد لما نهي عنه.

Omongan itu hanya omong kosong, yakni hanya lontaran mulut saja, tidak membawa faidah pada pengucapnya kecuali penyesalan dan kesedihan, demikian juga dirinya sendiri tidak begitu membenarkan perkataannya tadi, karena bilapun ia kembali, benar-benar ia akan kembali melanggar apa yang dilarang untuknya.

"و من ورائهم برزخ إلى يوم يبعثون" أي : من أمامهم و بين أيديهم برزخ و هو 'الحاجز' بين الشيئين ، فهو هنا ، الحجز بين الدنيا و الآخرة ، و في هذا البرزخ يتنعم المطيعون ، و يعذب العاصون ، من موتهم إلى يوم يبعثون ، أي: فليعدوا له عدته ، و ليأخذوا له أهبته.

dan di belakang mereka barzakh sampai hari kebangkitan, yakni didepan dan sekelilingnya ada barzakh dan ia adalah dinding penghalang antara dua kehidupan. Ia adalah dinding penghalang antara dunia dan akhirat, dan di alam barzakh (kubur) mendapat kenikmatan orang-orang yang taat, dan disiksa orang-orang bermaksiat, dari saat kematian nya sampai hari kebangkitan. Yakni, hendaknya seorang mempersiapkan persiapannya (bekal) dan hendaknya mengambil apa apa yang dibutuhkan untuknya".

📚 كتاب تيسير الكريم الرحمن في تفسير كلام المنان سورة 23 المؤمنون / 99 - 100

Demikian gambaran alam kubur bagi ahlinya.

Wahai orang-orang yang masih bisa menyiapkan persiapan, siapkan diri kalian. Wahai orang-orang tidak mengharapkan penyesalan, masih ada waktu perbaikan.
Wahai orang-orang yang mengharapkan kebaikan dua negeri, ambil kesempatanmu.

Karena sesungguhnya hari ini amal tiada perhitungan, sedang esok adalah balasan tanpa bisa beramal.

Wahai diri ini, yang tertatih dalam ketaatan, segerahkan langkahmu.
Wahai diri ini, yang maju mundur, antara angan dan obsesi-obsesi dunia, sampai kapan muncul kesadaran.
Wahai diri ini, yang berdiri di tepian jurang dosa dan kesalahan, kapan engkau geser dirimu, untuk lebih memilih kondisi aman.
Wahai diri, yang jeratan dunia telah membelitnya, kapan engkau membebaskan diri dari sedikit waktumu, untuk persiapan menghadap Rabb penciptamu.

Wahai orang-orang yang berpegang pada kesyirikan, sampai kapan engkau sadar akan diri, dan hak Rabb mu atas dirimu, untuk mengibadati-Nya.
Wahai orang-orang yang terjatuh pada hal-hal yang tidak diajarkan nabinya, sampai kapan engkau mempelajari dan mengamalkan, serta bersemangat dengan sunnah Rasul mu.

Masa berlalu, sedang engkau masih dikubangan kesalahan dan kelalaian, padahal maut tidak pernah salah alamat ketika memangsa mangsanya?!

_____________
Oleh yang butuh dan mengharap ampunan Rabb-Nya.

🔰 @Manhaj_salaf1

•┈┈•••○○❁🌻💠🌻❁○○•••┈┈•

Mau dapat Ilmu ?
Mari bergabung bersama GROUP MANHAJ SALAF

📮 Telegram : http://t.me/Manhaj_salaf1
📱 Whatshapp : 089665842579
🌐 Web : dakwahmanhajsalaf.com
📷 Instagram : bit.ly/ittibarasul1
🇫 Fanspage : fb.me/ittibarasul1

Share, yuk! Semoga saudara² kita mendapatkan faidah ilmu dari yang anda bagikan dan menjadi pembuka amal² kebaikan bagi anda yang telah menunjukkan kebaikan. آمِينَ.

Berbagi :